Berikut penjelasannya :
- Setiap sel di dalam tubuh kita bergetar di dalam sebuah sistem yang saksama,
dan perubahan sekecil apapun dalam getaran ini akan menimbulkan potensi penyakit di pelbagai bahagian tubuh.
Maka sel2 yang rosak ini harus digetarkan kembali untuk mengembalikan keseimbangannya hanya dengan suara.
Maka muncullah terapi suara yang ditemukan oleh Dr Alfred Tomatis dari Perancis.
Sementara itu Dr. Al Qadhi juga menemukan bahwa membaca Al Qur’an dengan bersuara memberikan pengaruh yg luar biasa terhadap sel-sel otak untuk mengembalikan keseimbangannya.
- Seterusnya kajian ini membuktikan sel cancer dapat dihancurkan dengan menggunakan frekuensi suara saja. Ini terbukti dengan hanya membaca Al Qur’an akan memberikan impak yang hebat dlam proses penyembuhan penyakit cancer.
- Virus dan kuman berhenti bergetar saat dibacakan ayat suci Al Qur’an dan disaat yang sama , sel-sel sihat menjadi aktif dengan mengembalikan keseimbangan yang terganggu tadi.
Dan yang lebih menguatkan supaya diri sendiri yang membaca bagi penyembuhan diri adalah kerana :
Suara yang paling memiliki pengaruh kuat terhadap sel-sel tubuh adalah suara si pemilik tubuh itu sendiri.
Mengapa solat berjamaah lebih di anjurkan ?
Ini kerana ada doa yg dilantunkan dengan keras sehingga terdengar oleh telinga dan ini akan memgembalikan sistem yang rosak.
Mengapa Islam tidak menganjurkan mendengar lagu hingar bingar ? Ini kerana telah dibuktikan bahwa getaran suara boleh menjadikan tubuh tidak seimbang.
Maka kesimpulannya :
1. Kurangkan mendengar muzik hingar bingar, dan gantikan dgn murotal yang terbukti memberikan efek penyembuhan.
2. Maka bacalah Al Qur’an , kerana efek suara kita sendirilah yang paling hebat dalam penyembuhan.
Selamat mengaji.
Discussion about this post